0 Kiai Muhammad Mughits Tidak Setuju Masjid Ditutup

Pencinta Bulan Ramadlan PBR ::. Kiai Muhammad Mughits Tidak Setuju Masjid Ditutup
Sangat mengecewakan sekali NU dan MUI bersama pemerintah memutuskan untuk menutup masjid dengan alasan apabila berkelompok akan terjangkit corona, maka dengan mentiadakan perkumpulan seperti jamaah di masjid akan mentiadakan menularnya corona. mungkin hal itu benar apabila di daerah tersebut memang benar benar terserang wabah corona, akan tetapi kita semua sudah tahu tidak semua daerah itu terkena virus corona covid-19.

Lebih parahnya lagi apabila peraturannya seperti sekarang yang ternyata hanya masjid yang ditutup sedangkan pasar dan mall malah dibiarkan begitu saja, dan lebih parahnya lagi pemerintah sendiri malah mengadakan perkumpulan dengan mengadakan konser ngamen perduli corona yang mana disana semua berkumpul tanpa masker, tanpa kaos tangan dan juga tanpa semprotan dan lain sebagainya. ini sungguh sangat disayangkan.

Saya dari awal memang tidak setuju apabila masjid ditutup apalagi penutupan masjid yang sifatnya merata tanpa melihat di daerah tersebut terkena pandemi corona atau tidak. dan saya terus mengikuti berita dan ternyata banyak juga tokoh NU dan MUI sendiri yang tidak sependapat dengan penutupan masjid, diantaranya adalah Kiai Muhammad Mughita.

Kiai Muhammad Mughits berkali-kali menyatakan bahwasanya dirinya tidak setuju dengan penutupan masjid. menurut beliau masjid tidak seharusnya ditutup dan mereka yang sakit yang tidak boleh ke masjid, sedangkan mereka yang sehat tetap ke masjid.

Pendapat saya:

Mungkin yang memberikan pernyataan masjid harus ditutup dan mereka yang setuju itu semua pada sakit. kalau bukan badannya yang sakit pastinya jiwanya yang sakit, jadi bisa dimaklum jika mereka tidak shalat di masjid karena bisa menularkan penyakitnya kepada jamaah yang lain.

Kalau saya sih lebih baik mengikuti yang sehat saja, seperti Kiai Muhammad Mughits, sudah sehat, masih muda, ganteng, cakep, keren, bijaksana dan juga pernyataannya masuk akal sesuai dengan akal sehat.

Jika saya ikut yang sakit maka bisa bisa saya juga akan sakit. Na'udzubillahi mindzalik.
Bagaimana dengan anda?

Untuk para pembaca yang budiman, saya sarankan anda untuk membaca postingan saya sebelumnya, yaitu postingan: Ikut Shalawat Ittihadul Ulama, Pasti Kangen
Dan mari kita semua mendekatkan diri kita kepada Allah dengan cara mendekatkan diri kepada orang-orang yang mencintai Allah dan dicintai Allah dan dengan cara mendekatkan diri kepada tempat tempat yang dimuliakan oleh Allah seperti masjid kita bersama.